Jumat, 05 Juli 2013

Subject, Verb, Complement and Modifier


Subject, Verb, Complement and Modifier

Sekilas Subject, Verb, & Object Complement

Ada tiga macam complement, yaitu: subjectverb, dan object complement. Pada tulisan sebelumnya telah dibahas pengertian dan penjelasan tentang subject dan verb complement pada Subject, Verb, & Object Complement (Part 1). Bagian ini merupakan lanjutannya, yaitu: object complement.
Berikut ini adalah materi mengenai Subjek, Predikat, kata pelengkap dan kata keterangan dalam kalimat bahasa inggris. Subjek adalah bagian dari kalimat dalam kaliamt aktif, Subjek adalah orang atau benda yang melakukan tindakan, dan subjek biasanya mendahului kata kerja. Predikat mengikuti subjek, pada umumnya menunjukkan suatu tindakan.
Sebuah kata pelengkap melengkapi kata kerja. Hal ini mirip dengan subjek karena biasanya berupa kata benda, Namun, kata pelengkap pada umumnya mengikuti verba dalam kalimat aktif.

Object Complement

Object complement adalah nounpronounadjective atau konstruksi lain yang berakting seperti noun atau adjective yang berfungsi mendeskripsikan atau merujuk kepada direct object (DO).  Hanya transitive verb yang dapat memiliki object complement. Selain menerangkan object of verb, objek ini juga dapat mengikuti object of preposition.

Contoh Object Complement [bold= DO; italic= OC]:

Contoh
Keterangan
The naughty boys called Rezky madman to make him angry.
(Anak-anak nakal memanggil Rezky orang gila untuk membuatnya marah.)
Rezky (noun)= direct object of verb;
madman (noun)= object complement dari Rezky;
him (pronoun)= direct object of preposition;
angry (adjective)= object complement menerangkan him
I found the question easy.
(Aku mendapati kalau pertanyaan tsb mudah.)
the question (noun phrase)= direct object of verb;
easy (adjective)= object complement menerangkan the question
He drives me crazy.
(Dia membuatku gila.)
me (pronoun)= direct object of verb;
crazy (adjective)= object complement menerangkan me.

Hati-hati membedakan antara direct object (DO) dengan object complement (OC) ketika DO digunakan bersama indirect object (IO). OC digunakan untuk menerangkan DO, sedangkan IO digunakan untuk menyatakan untuk siapa/apa DO tersebut. Jika masih bingung juga, kamu dapat mengetes dengan mensubstitusikan “to be” diantara objek-objek tsb. Jika maknanya logis, maka objek merupakan object complement.

 

Contoh substitusi :

Contoh
Pertanyaan
Substitusi
Kesimpulan
My brother paid the woodworker ten dollars.
(Saudaraku membayar tukang kayu sepuluh dollar.)
ten dollars merupakan DO atau OC?
woodworker “is” ten dollars
Makna tidak logis, maka merupakan DO.
I named my cat Kitty.
(Aku menamakan kucingku Kitty.)
Kitty merupakan DO atau OC?
cat “is” kitty
Makna logis, maka merupakan OC.


Kata keterangan menerangkan  waktu, tempat atau cara tindakan.
Contoh:
1.George / is cooking / dinner / tonight
subject / verb phrase/ complement / modifier of time
2.Henry and Marcia / have visited / the president
subject / verb phrase / complement
3. We/ eat / lunch /in this restaurant/ today
subject/ verb phrase / complement/ modifier of place/ modifier of time
4. Pat/ should have bought/ gasoline /yesterday
subject/ verb phrase/ complement/ modifier of time
5. Trees/ grow
subject/ verb phrase
6. It/ was raining /at seven o’clock this morning
subject/ verb phrase / modifier of time
7. She/ opened/ her book
subject/ verb phrase/ complement
8. Harry/ is washing / dishes /right now
subject/ verb phrase/ complement/ modifier of time
9. She / opened /her book
subject/ verb phrase/ complement
10. Paul, William, and Mary/ were watching / television/ a few minutes ago
subject/ verb phrase/ complement/ modifier of time

Subject, Verb, Complement, and Modifier

1. George / is cooking / dinner / tonight
Subject / Verb Phrase / complement / modifier of time

2. Henry and Marcis / have visited / the president
Subject / Verb phrase / complement

3. We / can launch / in this restaurant / today
Subject / verb phrase / modifier of place / time

4. Pat / should / have bought gasoline / yesterday
Subject / verb phrase / complement / modifier of time

5. Trees grow => tidak ada complement dan tidak ada modifier
Arti Kalimatnya dalam Bahasa Indonesia :

1. George memasak makan malam

2. Henry dan Marcis telah mengunjungi presiden

3. Kita dapat memulai hari ini di restoran ini

4. Pat seharusnya membeli bensin kemarin

5. Pohon tumbuh => Ada tidak melengkapi pengubah Dan tidak Ada

Pengertian Subject-Verb Agreement


Pengertian Subject-Verb Agreement

Subject-verb agreement adalah persesuaian verb dengan subject dalam hal number, yaitu: singular (tunggal) atau plural (jamak). Subjek dapat berupa nounpronoun, atau konstruksi lain yang berakting sebagai noun, seperti gerund dan infinitive. Pada dasarnya, singular subject (subjek tunggal) menggunakan singular verb (kata kerja tunggal), sedangkan plural subject (subjek jamak) menggunakan plural verb (kata kerja jamak).
-        Subject-Verb Agreement (Umum)
Secara umum pada bentuk present tense, singular verb berupa base form (bentuk dasar) dari verb dengan ditambahkan suffix (akhiran) -s. Adapun pada plural verb tanpa ditambahkan suffix -s (sebaliknya, jika plural subject berupa countable noun, maka subjek ditambahkan suffix -s). Aturan kata kerja ini berlaku pula pada subjek berupa third person (orang ketiga, contoh: Ricky, Anna) dan semua personal pronoun (they, we= jamak; he, she, it= tunggal), kecuali I dan you. Walaupun berupa subjek tunggal, I dan you dipasangkan dengan kata kerja bentuk jamak.
Contoh Subject-Verb Agreement [subject= bold; verb= italic]:
  • The sun rises.
  • The stars shine.
  • Leo rarely eats white bread.
  • You go straight ahead then turn left.
Namun jika ada helping verbmaka helping verb-nya yang berubah sedangkan main verb dalam bentuk dasar (base form verb). Pilihan helping verb dalam bentuk tunggal-jamak-nya adalah is-are, does-do, dan has-have. Khusus untuk has-have, agreement tidak berlaku jika kata tersebut merupakan second helping verb atau digunakan dibelakang helping verb lainnya.
Contoh Subject-Verb Agreement [subject= bold; verb= italic; helping verb= underline]:
  • My boss always comes on time.
  • They like eating out.
  • He is working.
  • I do submit the task.
  • The manager has checked the documents.
  • The cat will have been sleeping (has-have TIDAK BERLAKU)
Sedangkan pada past tense, tidak ada perbedaan bentuk kata kerja dalam hal number (tunggal atau jamak)  jika tidak ada helping verb, yaitu: was-were.

Contoh Subject-Verb Agreement [subject= bold; helping verb= underline]:
  • The cat was sleeping.
  • We were roasting corn.
  • She drove fast. (TIDAK BERLAKU)
Adapun jika kata kerja yang digunakan berupa linking verb, maka isam (khusus I), was (past tense) digunakan oleh singular subject, sedangkan are dan were (past tense) oleh plural subject.
Contoh Subject-Verb Agreement [subject= bold; linking verb= italic]:
  • Ricky is smart.
  • The children are naughty.
  • I was a stamp collector.
  • My books were borrowed by him.
Permasalahan pada Subject-Verb Agreement
Subject-verb agreement menjadi membingungkan ketika  dihadapkan pada persoalan seperti: subjek berupa collective noun, compound subjectplural form dengan makna singular, dan indefinite pronoun. Selain itu, ada pula phrase atau clause yang menyela subjek dan kata kerja sehingga cukup dapat membingungkan didalam penentuan agreement-nya.
Berikut penjelasan dan beberapa contoh subject-verb agreement. [Subject= bold; verb, linking= italic; helping verb= underline]
No
Poin
Subject-Verb Agreement
Contoh Subject-Verb Agreement
1
Collective noun merupakan kata benda yang digunakan untuk menyatakan suatu nama kumpulan (terdiri dari lebih dari satu anggota). Sebagai subjek, kata benda ini dapat singular atau plural tergantung konteks.
Jika anggota kumpulan melakukan hal yang sama secara serentak, maka kata benda ini dianggap sebagai suatu kesatuan subjek dengan singular verb.
Sebaliknya, bila anggota dari kumpulan bertindak secara individual, maka dianggap sebagai subjek jamak dengan kata kerja yang jamak pula.
The team is going on holiday now.
[Artinya: Para anggota team sedang pergi berlibur (bersama-sama) sekarang.]
The team are going on holiday now.
[Artinya: Para anggota tim sedang berlibur (masing-masing) sekarang.]



Aturan-aturan dasar dalam Subject-Verb Agreement:
  1. Each, every, much selalu diikuti oleh verba tunggal
Contoh: Each student has got the workbook.
  1. Uncountable noun (waktu, uang, jarak, dll) selalu diikuti verba tunggal
Contoh: Three minutes is all I need to fix the computer.
  1. “The” + adjective selalu diikuti oleh verba jamak
Contoh: The young need guidance from the old.
  1. Public, police, people, cattle, clergy selalu diikuti verba jamak.
Contoh: The police ask everybody to obey the rules.
  1. Jika dua subjek dihubungkan dengan and, maka diikuti verba jamak.
Contoh: Steve and Noel are siblings.
  1. Gerund yang berfungsi sebagai subjek kalimat selalu diikuti verba tunggal.
Contoh: Planting trees is necessary to decrease the level of pollutants in the air.
  1. Pada kata other:
    1. Jika Other diikuti nomina tunggal, maka verbanya tunggal.
Contoh: There isn’t any other way to do it.
    1. Jika Other diikuti nomina jamak, maka verbanya jamak.
Contoh: There aren’t any other ways to do it.